Apa itu figma: Fungsi, Fitur dan Cara Kerjanya

July 24, 2024

sample
Share Article

Tahukah Anda, dalam membuat sebuah aplikasi maupun website sangat diperlukan kontribusi seorang UI/UX dalam mendesign. Untuk menghindari kesalahan antara team web development dan team design, maka perlu membuat prototype.

Terdapat beragam tools untuk membuat prototype yaitu Sketch, Adobe XD dan Figma. Namun, dengan banyaknya tools yang ada figma paling banyak digunakan. Hal ini dikarnakan figma dapat membantu dalam mendesign user interface aplikasi atau website.

Selain itu, kemudahan kolaborasilah yang membuat figma banyak dipakai. Terlebih dengan fitur feedback, dimana team lainnya dapat meninggalkan catatan kecil langsung secara realtime pada design yang dibuat.

Lalu apa sih figma itu?, emang ada fungsinya?. Agar dapat menjawab pertanyaan tersebut, melalui artikel ini evetech akan menjelaskan tentang figma. Yuk simak selengkapnya.

Apa itu Figma

Figma adalah salah satu alat untuk membuat design prototipe aplikasi atau website secara online. Selain digunakan secara online, figma juga dapat digunakan secara offline dengan mengaktifkannya pada aplikasi desktop/mac.

Sebagai platform design yang berbasis cloud, figma sangat cocok untuk berkerja secara kolaborasi. Terlebih lagi, tim yang memiliki akses figma proyek tersebut dapat memberikan catatan kecil secara realtime.

Walaupun sekarang ini banyak sekali, design software yang ada seperti canva, sketch, wix, dan lain sebagainya. Figma tetap menjadi pilihan utama, hal ini dikarnakan figma memiliki basis vector yang cocok dalam mendesign UI (User Interface) aplikasi ataupun website.

Perlu diketahui, saat ini figma telah menjadi bagian dari Adobe dan memiliki keterbatasan dalam penggunaan. Namun, jika Anda telah terjun menjadi seorang UI/UX designer tak ada salahnya untuk berlangganan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan.

Fungsi Figma

Dalam pengembangan sebuah aplikasi, figma menjadi tools favorite designer. Hal itu, karana figma dapat digunaka secara kolaboratif. Tak hanya itu figma juga memiliki fungsi lain. Berikut adalah fungsi dari figma:

1. Design UI dan UX

Salah satu fungsi figma adalah sebagai pembuatan design antarmuka pengguna (UI) dan pengalaman pengguna (UX) untuk membuat aplikasi atau website. Dalam mendukung proses pembuatan design, figma memiliki berbagai pilihan frame mulai dari untuk mobile, desktop, ataupun tablet.

2. Prototying Interaktif

Selain itu, dengan adanya frame yang disesuaikan pada device. Maka figma memungkinkan dapat menjadi prototipe interaktif. Dimana dapat mencakup transisi dan animasi sesuai dengan aplikasi atau website dijalankan.

3. Mockup dan Wireframe

Tak hanya itu, figma juga memiliki fungsi dalam membuat mockup dan wireframe dalam pengembangan aplikasi atau website. Dengan figma, maka designer dapat merancang struktur dasar dan layout halaman dalam perencanaan hingga pengujian ide.

4. Kolaborasi Real-Time

Fungsi selanjutnya dari figma adalah memberikan kolaborasi secara real-time. Hal ini akan mengefisiensi pekerjaan yang melibatkan teamwork. Dimana anggota tim dapat berkerja sama pada file secara bersama atau bahkan memberikan feedback melalui catatan pada figma.

5. Design Sosial Media dan Marketing

Tak hanya sebagai design web dan aplikasi saja, figma dapat berfungsi juga untuk membuat konten visual yang menarik. Seperti postingan untuk Instagram, Twitter, atau bahkan konten marketing lainnya.

Fitur-Fitur Figma

Figma adalah salah satu tools design canggih yang digunakan dalam proses design website dan mobile apps. Untuk membantu UI/UX dalam mendesign, figma memiliki beragam fitur yang dapat digunakan:

1. Design

Fitur utama yang ditawarkan oleh figma adalah kemudahan dalam mendesign tampilan website dan aplikasi. Hal itu dikarnakan, figma memiliki tool seperti Modern Pen Tool, OpenType, Auto Layout, dan dapat menambahkan plugins dan widgets.

2. Prototying

Fitur selanjutnya dari figma adalah memungkinkan pengguna untuk dapat melihat prototipe design mulai dari interaction, mobile-viewing, dynamic overlays, ataupun tambahan animasi.

3. Design System

Fitur selanjutnya yang menjadi penting yaitu dapat melihat bagaimana aksesibilitas dan element pendukung lainnya bekerja. Terlebih dengan figma, Designer dapat menggunakan beragam fitur libary dan aset yang dapat dicari secara cepat.

Cara Kerja Figma

Salah satu kelebihan figma yaitu mudah dipahami dan memiliki cara kerja yang sederhana. Berikut adalah cara kerja dalam mengunakan figma:

  1. Langkah yang pertama yaitu Anda dapat mengunjungi figma.com atau mendownload aplikasinya.
  2. Setelah Figma terbuka, Anda dapat registrasi dengan email atau akun google.
  3. Setelah registrasi berhasil maka Anda akan menemukan halaman dashboard yang menampilkan fitur yang biasa digunakan.
  4. Pada tahap selanjutnya, Anda dapat memilih template yang tersedia atau dapat membuat lembar kerja baru.
  5. Karna setiap designer memiliki kebutuhan yang berbeda, Anda dapat mempelajari fitur-fitur yang digunakan atau bahkan menginstal plugin.
  6. Anda juga dapat melakukan prototyping dengan memilih device yang sesuai dengan klik tombol "play" pada pojok kanan atas.
  7. Jika Anda ingin mengeksport design, Anda dapat memilih beberapa format yang tersedia seperti PNG, JPG, atau SVG.

Plugin Figma Yang Membantu Pekerjaan

Dalam mempermudah proses design website atau aplikasi, figma menawarkan beragam plugin. Berikut plugin figma yang dapat membantumu:

1. Logo Creator

Salah satu plugin figma yang dapat membantu dalam pengerjaan proyek yaitu logo creator. Melalui plugin ini Anda akan mendapatkan inspirasi logo. Selain itu dengan mengunakan plugin figma ini, Anda dapat mempergunakan logo tersebut untuk keperluan mockup ataupun design sebagai logo tiruan profesional.

2. Color Palettes

Plugin figma selanjutnya yang dapat digunakan adalah color palettes. Dengan mengunakan plugin tersebut, maka akan dapat membantu dalam memilih kode warna atau nomer palet yang digunakan dalam design. Sebagai catatan, color palettes ini dapt digunkan secara bebas untuk keperluan komersial ataupun pribadi.

3. Wireframe

Plugin wireframe sangat cocok untuk digunakan membuat prototipe. Hal itu, karna plugin tersebut dilengkapi pustaka gratis yang dibuat khusus untuk web maupun seluler.

4. Remove BG

Selanjutnya terdapat plugin yang dapat membantu untuk menghilangkan atau memodifikasi backgroud dari gambar. Dengan plugin remove background maka, Anda dapat langsung menghapus background tanpa mengunakan tools-tools lainnya.

5. Unsplash

Sering kali seorang designer kesulitan menemukan gambar yang spesifik untuk proyek tersebut. Dengan plugin unsplash ini, Anda sebagai UI/UX designer akan dipermudah untuk menemukan foto yang spesifik tanpa pindah website lainnya.

Jadi, figma adalah suatu alat yang digunakan dalam menciptakan design website/aplikasi. Selain itu, figma juga memiliki fungsi sebagai prototyping yang interakfif. Hal ini mencakup bagaimana transisi atau animasi dapat berjalan semestinya.

Maka, sebelum proses deployment sangat perlu membuat design melalui figma. Tujuannya adalah agar design website atau aplikasi menjadi menarik sesuai dengan harapan.

Nah, Jika Anda sedang membutuhkan Jasa Pembuatan Website & Aplikasi, Evetech Solution adalah solusi terbaik. Karna disini kami akan membuat prototipe dari website atau aplikasi sesuai dengan keinginan Anda. Selain itu Anda juga dapat mengkustomisasi sesuai dengan keinginan perusahaan/bisnis Anda.

Yuk segera hubungi tim marketing kami.

You May also like

Let's Create Together!

Ready to boost your digital presence? Contact us to discuss how
Evetech Solution turns your ideas into captivating visual realities that drive results.