January 10, 2025
Salah satu sektor yang berkembang pesat di Indonesia adalah industri manufaktur. Persaingan dalam industri yang semakin ketat, terutama dengan hadirnya era digital membawa tantangan baru.
Untuk menghadapi tantangan tersebut maka diperlukan sistem yang dapat diandalkan seperti Manufacturing Execution System (MES). Dengan adanya sistem ini maka akan dapat menjadi tulang punggung dalam transformasi digital pada sektor tersebut.
Namun, apa itu Manufacturing Execution System? Artikel ini akan membahas MES secara lengkap, mulai dari pengertian, manfaat, dan bagaimana implementasinya.
Yuk simak selengkapnya!!!
Manufacturing Execution Systems (MES) adalah salah satu software yang dirancang untuk mengelola, memantau, serta mengontrol operasional industri manufaktur secara real-time. Walaupun sistem ini sekilas mirip dengan sistem ERP (Enterprise Resource Planning) fokus MES lebih optimasi operasional lantai produksi secara real time dan detail.
Sederhananya, MES (Manufacturing Execution System) akan digunakan sebagai alat bantu untuk melacak kegiatan produksi mulai dari bahan mentah hingga produk jadi. Tak hanya itu saja sistem ini juga digunakan untuk menganalisa data produksi. Sehingga nantinya, data tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan atau memperbaiki kesalahan dari proses produksi.
Dengan kata lain, melalui penggunaan MES maka perusahaan dapat dengan mudah untuk memastikan semua proses produksi dapat dapat berjalan dengan lancar.
Baca Juga: Penggunaan Sistem ERP untuk Perusaahaan Manufaktur.
Dengan perusahaan menggunakan Manufacturing Execution System maka perusahaan dapat meningkatkan efisiensi operasional produksi. Namun tak hanya itu saja, penggunaan MES menjadi penting karena memiliki berbagai manfaat seperti:
Dengan menggunakan MES maka perusahaan dapat meningkatkan efisiensi operasional. Hal ini karena sistem ini akan membantu untuk mengumpulkan data dan memantau proses produksi secara otomatis dan real time.
Sehingga jika nantinya terdapat permasalahan saat melakukan kegiatan operasional. Maka tim dapat dengan mudah untuk mengidentifikasi dan melakukan penanganan dengan lebih cepat.
Selanjutnya penggunaan manufacturing execution system dapat berguna untuk mengoptimalkan sumber daya menjadi lebih baik. Mulai dari bahan baku, tenaga kerja, hingga peralatan yang ada.
Dengan demikian nantinya, dapat membantu dalam mengurangi downtime, meningkatkan proses operasional produksi menjadi lebih efektif.
Manfaat lainnya, ketika perusahaan mengimplementasikan sistem MES maka dapat membantu sektor bisnis untuk menghemat budget. Walaupun di awal pengimplementasian akan membutuhkan investasi yang besar.
Namun jika MES telah diimplementasikan dengan baik, maka dapat meningkatkan efisiensi dari proses produksi dan pengurangan limbah. Tak hanya sekedar itu saja, penggunaan sistem MES ini juga dapat mendukung prinsip produksi yang lebih berkelanjutan.
Berikutnya perusahaan akan dimudahkan dalam memantau proses produksi dari bahan mentah hingga produk jadi. Apalagi dengan data yang sifatnya transparan dan realtime, membuat perusahaan dapat mengidentifikasi kesalahan produksi dengan mudah.
Menariknya Manufacturing Execution Systems (MES) dapat diintegrasikan dengan sistem lain seperti sistem ERP (Enterprise Resource Planning) atau SCM (Supply Chain Management) . Dengan adanya integrasi ini, maka dapat meminimalisir terjadinya human error disebabkan data di input secara manual oleh masing-masing departemen, seperti perencanaan produksi, pengadaan bahan baku, dan distribusi produk.
Dengan adanya sistem data realtime, maka proses produksi menjadi lebih efisien, sehingga nantinya dapat memenuhi permintaan pesanan menjadi lebih cepat. Dengan demikian, nantinya pelanggan akan menjadi lebih puas karena produk akan diterima sesuai dengan waktu yang dijanjikannya.
Yang tak kalah penting, pengimplementasian sistem MES juga dapat membantu dalam menghasilkan laporan secara otomatis. Hal ini disebabkan oleh kemampuan MES yang dapat mencatat dan mengumpulkan data dari berbagai proses produksi secara otomatis.
Data yang dikumpulkan oleh sistem MES biasanya seperti jumlah produksi, waktu siklus dan efisiensi peralatan. Sehingga nantinya proses pembuatan laporan dapat dimudahkan dengan adanya data dari sistem MES.
Sebelum industri manufaktur mengimplementasikan maka perlu membutuhkan perencanaan yang matang. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diterapkan dalam mengimplementasikan sistem MES:
Langkah pertama sebelum Anda mengimplementasikan sistem MES dalam industri manufaktur Anda dapat menentukan kebutuhan bisnis yang lebih spesifik. Anda dapat mempertimbangkan kebutuhan perusahaan Anda seperti permasalahan operasional, integrasi dengan sistem lain, maupun sesuaikan dengan tujuan bisnis Anda.
Setelah semua kebutuhan teridentifikasi, maka selanjutnya Anda dapat menentukan vendor penyedia jasa bikin sistem MES. Anda dapat mempertimbangkan berbagai macam seperti fitur yang disediakan, dukungan teknis, maupun pengintegrasian dengan sistem lainnya.
Langkah berikutnya adalah melakukan perencanaan pengimplementasian sistem MES. Pada tahap ini, Anda perlu memastikan bahwa perangkat keras yang digunakan sudah sesuai dengan kebutuhan aplikasi Manufacturing Execution System (MES).
Selain itu, jika sistem MES menggunakan teknologi cloud computing, memastikan jaringan internet yang stabil dan lancar merupakan langkah penting yang harus dipenuhi. Hal ini akan memastikan aplikasi MES dapat berjalan dengan optimal tanpa hambatan.
Agar penggunaan sistem MES menjadi lebih efektif, maka kegiatan pelatihan karyawan dapat dilakukan. Hal ini, dapat membantu karyawan dalam memahami cara menggunakan sistem MES dengan baik.
Setelah seluruh proses pengimplementasian selesai, Anda sebagai pemilik bisnis manufaktur dapat melakukan monitoring secara berkala. Langkah ini memastikan bahwa sistem MES dapat bekerja sesuai dengan kebutuhan yang telah ditentukan.
Selain itu, proses monitoring juga menyediakan data yang dapat diukur sebagai indikator utama. Dengan demikian, Anda dapat dengan mudah melakukan evaluasi berdasarkan data yang tersedia.
Jika Anda tertarik untuk menggunakan manufacturing execution systems (MES) yang sesuai dengan kebutuhan Anda, jangan ragu untuk menghubungi Evetech Solution .
Sebagai software house terbaik di Kota Solo, Evetech memiliki solusi software manufaktur yang dirancang secara khusus untuk membantu dalam mengoptimalkan proses produksi manufaktur.
Yang menarik, software manufaktur dari Evetech dapat diintegrasikan menyeluruh dengan sistem ERP maupun SCM. Namun tak hanya itu saja, jika perusahaan manufaktur Anda memiliki kebutuhan lainnya. Software manufaktur yang dikembangkan dapat sesuaikan dengan kebutuhan perusahaan manufaktur Anda Sehingga sistem MES yang nantinya Anda gunakan, dapat optimal bagi perkembangan bisnis manufaktur Anda.
Berminat menggunakan Software Manufaktur dari Evetech? Anda dapat menghubungi kami sekarang juga.
Jadi Manufacturing Execution System (MES) adalah solusi yang dirancang untuk membantu Anda dalam pengelolaan produksi menjadi lebih efisien. Namun tak hanya itu saja, sistem MES juga bermanfaat mengoptimalkan sumber daya, menghemat budget, serta memudahkan dalam membuat laporan.
Perlu diingat sebelum pengimplementasian sistem MES, maka perusahaan manufaktur perlu memikirkan hal dengan matang. Sebagai solusinya, kami mendukung penuh terhadap implementasi MES, dengan menyediakan software manufaktur yang dapat membantu kegiatan produksi Anda.
Sudah tertarik menggunakan manufacturing execution system (MES)? hubungi kami untuk mencobanya secara gratis.
Ready to boost your digital presence? Contact us to discuss how
Evetech Solution turns your ideas into captivating visual realities that drive results.