Apa itu API: Manfaat dan Jenis-Jenisnya

October 11, 2024

Apa itu API: Manfaat dan Jenis-Jenisnya
Share Article

Kehadiran API (Application Programming Interface) di era sekarang telah membawa perubahan terhadap pengembangan aplikasi. Terutama dalam menghubungkan aplikasi dengan layanan lain seperti sistem pembayaran, peta, ataupun layanan lainnya tanpa perlu membangun dari nol.

Tak hanya itu saja, API memungkinkan fungsionalitas pada aplikasi dapat meningkat. Sebab, developer dapat memodifikasi layanan yang telah ada untuk memperkaya pengalaman pengguna.

Lalu, Apa itu API dan bagaimana manfaatnya? Agar dapat menjawab pertanyaan tersebut, Evetech Solution akan membahas tentang API (Application Programming Interface) meliputi definisi, manfaat API, dan contoh penggunaan API.

Yuk simak selengkapnya!!

Apa Itu Application Programming Interface (API)

Application Programming Interface (API) adalah sekumpulan instruksi yang memungkinkan berbagai aplikasi terintegrasi dengan satu sama lain. Sehingga nantinya aplikasi dapat berkomunikasi untuk saling bertukar data.

Dengan adanya API pada pengembangan aplikasi, akan mempermudah pekerjaan developer. Terlebih, pengembang aplikasi tidak perlu membangun fungsi atau layanan aplikasi dari awal. Sebab, developer hanya perlu untuk memodifikasinya agar sesuai dengan manfaat yang diperlukan.

Tak hanya itu saja, keberadaan API dapat membantu dalam peningkatan fleksibilitas dalam menyederhanakan desain, hingga menghadirkan peluang untuk berinovasi. Namun, jika berbicara pada pengembangan aplikasi, API dapat memfasilitasi interaksi aplikasi satu dengan yang lain.

Manfaat Penggunaan API Bagi Pengembangan Aplikasi

Dengan API (Application programming interface) memudahkan developer dalam mengembangkan aplikasi. Namun, ternyata penggunaan API juga memiliki manfaat seperti:

1. Pengembangan Aplikasi Lebih Cepat Dan Efisien

Salah manfaat dengan menggunakan API dalam pengembangan aplikasi adalah meningkatkan pengembangan lebih cepat serta efisien. Hal ini karena, Developer dapat memanfaatkan fungsionalitas uang telah ada tanpa perlu memangunnya dari awal. Sehingga memungkinkan dapat menghemat proses pengembangan dan mempercepat proses peluncuran dari produk maupun aplikasi ke target audience.

2. Meningkatkan Pengalaman Pengguna

API juga dapat bermanfaat dalam meningkatkan pengalaman pengguna. Terlebih nantinya, developer dapat menyediakan beragam fitur kepada pengguna dengan adanya third party.

Misalnya, dalam pengembangan aplikasiERP (Enterprise Resource Planning) pebisnis dapat mengintegrasikan dengan layanan CRM (Customer Relationship Management) melalui penggunaan API. Sehingga memungkinkan terjadinya pertukaran data antara ERP dan CRM secara realtime.

3. Meningkatkan Keamanan Data

Manfaat lainnya dari penggunaan API adalah meningkatkan keamanan data. Terlebih lagi API menawarkan lapisan keamanan tambahan dengan adanya otentikasi dan enkripsi. Sehingga, proses pertukaran data antar aplikasi tetap aman melalui protokol seperti OAuth, TLS ataupun SAML.

Tak hanya itu saja, API juga digunakan untuk memantau serta proses audit dalam traffic website maupun aplikasi, sehingga, jika nantinya terdapat aktivitas yang mencurigakan maka dapat dengan mudah untuk ditangani dengan cepat.

4. Mendorong Kemajuan Berinovasi

Dengan menggunakan API maka dapat mendorong kemajuan dalam berinovasi. Sebab developer dapat menambahkan elemen-elemen tertentu tanpa harus membuatnya dari awal. Hal ini lah, yang dapat mendorong pebisnis untuk dapat berinovasi dengan memanfaatkan API yang telah ada sebelumnya.

Tak hanya itu saja, dengan kemudahan integrasi antar aplikasi satu dengan yang lain. Maka dapat menciptakan USP (Unique Selling Proposition) ataupun nilai tambah dari aplikasi/software yang sedang dikembangkan.

Misalnya, jika Website milik Anda ingin diintegrasikan dengan layanan google seperti maps, maupun translate. Developer dapat memanfaatkan Google API saat dalam pengembangan website/aplikasi.

5. Mempermudah Pengambilan Keputusan

Manfaat yang tak kalah penting dalam penggunaan API tentunya akan mempermudah pengambilan keputusan. Sebab, API dapat menyediakan akses ke data dari berbagai macam sumber aplikasi. Dengan demikian, nantinya pebisnis akan mendapat kan data yang lebih mendalam dan dapat di analisis guna membuat strategi pemasaran yang lebih baik.

Contoh Penggunaan API

API pada dasarnya dapat digunakan untuk membantu aplikasi memiliki fitur-fitur yang bermanfaat bagi pengguna. Berikut adalah API yang dapat digunakan dalam pengembangan aplikasi:

1. Google API

Salah satu API yang sering digunakan adalah Google API. Hal ini karena, API ini dapat digunakan untuk mengintegrasikan peta, lokasi, dan petunjuk arah ke dalam pengembangan aplikasi. Sehingga nantinya dapat memberikan informasi lokasi yang tepat kepada pengguna aplikasi.

API sering kali digunakan untuk aplikasi ojek online seperti gojek maupun grab, yang nantinya akan menampilkan informasi lokasi yang tepat kepada driver maupun penumpang.

Tak hanya itu saja, pemanfaatan API ini juga dapat memberikan peta yang interaktif dan memberikan panduan rute yang akan dilaluinya.

2. Payment API

Selanjutnya terdapat API yang dapat mempermudah pembayaran transaksi online. Dengan API, aplikasi akan memiliki berbagai fitur pembayaran mulai dari kartu kredit/kartu debit, QRIS, e-wallet lainnya seperti gopay, ovo, maupun link aja.

Biasanya API ini sering digunakan pada website market place sehingga memudahkan untuk pelanggan dalam memilih opsi pembayaran.

Misalnya saat Anda mengunjungi tokopedia dan tertarik melakukan transaksi pembayaran. Maka Anda dapat memilih berbagai metode pembayaran yang disediakan dan nantinya jika pembayaran Anda telah sukse maka akan terverifikasi secara otomatis.

3. Media Sosial API

Media Sosial API adalah API yang membantu proses pengintegrasian fitur media soal ke dalam aplikasi. Sehingga konten yang terdapat pada aplikasi maupun website dapat dibagikan kepada media sosial.

Misalnya, Anda sedang mendengarkan musik melalui platform Spotify lalu tertarik untuk membagikannya pada Instagram. Anda akan memiliki tampilan khusus tanpa perlu harus screen capture tampilan Spotify terlebih dahulu.

4. Media Sosial Login API

Pastinya Anda sudah tidak asing lagi, dengan login menggunakan media sosial? Terutama pada aplikasi yang menawarkan opsi login with google, facebook, atau media sosial lainnya. Nah hal itu, merupakan salah satu contoh penerapan media sosial login dalam aplikasi.

Melalui API ini, maka memungkinkan antara aplikasi satu dengan yang lain dapat berinteraksi.

Misalnya, Anda sedang mengakses tokopedia dan ingin login menggunakan google, maka dengan memanfaatkan API Gmail dari Google, Anda dapat log in secara otomatis dan cepat.

Jadi API (Application programming interface) adalah sebuah kelompok dari instruksi yang digunakan dalam pengembangan WEB. Dengan menggunakan API, maka bermanfaat dalam meningkatkan keamanan dalam sebuah aplikasi. Tak hanya itu saja, API juga memberikan manfaat untuk meningkatkan keamanan pengguna, mendorong kemajuan inovasi, serta dapat membantu dalam proses pengambilan keputusan.

API sangat penting dalam pengembangan aplikasi maupun website, terlebih lagi jika Anda memiliki bisnis toko online. Anda dapat memanfaatkan API untuk proses login serta pembayaran yang secara otomatis terupdate.

Namun, jika Anda ternyata memiliki kendala dalam pengembangan software yang memerlukan API. Anda dapat menggunakan jasa pembuatan software dari Evetech Solution. Karna kami, telah berpengalaman dalam membuat website/aplikasi yang terintegrasi dengan berbagai macam API seperti pembayaran, login with media sosial, maupun layanan lainnya.

Jika Anda memerlukan informasi lebih lanjut tentang jasa pembuatan software terbaik di Solo, Anda dapat mengubungi kamisekarang.

You May also like

Let's Create Together!

Ready to boost your digital presence? Contact us to discuss how
Evetech Solution turns your ideas into captivating visual realities that drive results.